Setidaknya
ada empat jenis bisnis yang tidak akan pernah ada matinya: bisnis
kesehatan, bisnis pendidikan, bisnis makanan, dan bisnis pakaian.
Pakaian
akan selalu dicari orang. Apalagi dengan merambahnya budaya Korea di
negara ini. Pakaian bukan sekedar kebutuhan primer yang dibeli orang
untuk menutupi tubuhnya, namun lebih dari itu.
Pakaian bagi sebagian orang adalah petunjuk kelas sosial. Beberapa orang menuangkan ekspresi dan kreativitasnya melalui pakaian yang mereka kenakan.
Pakaian bagi sebagian orang adalah petunjuk kelas sosial. Beberapa orang menuangkan ekspresi dan kreativitasnya melalui pakaian yang mereka kenakan.
Pelaku
usaha dalam bisnis fesyen harus sering-sering melakukan survey untuk
mengetahui minat pasar saat ini. Jika produk unik, banyak orang akan
membeli produk Anda. Pastikan juga bahwa produk yang Anda tawarkan
adalah yang banyak dicari masyarakat. Salah satunya adalah bisnis baju
bayi. Mengapa demikian? Karena pasarnya cukup luas—setiap hari para
wanita melahirkan bayi dan mereka akan mencari baju yang dibutuhkan buah
hati mereka. Lagipula, setiap orang tua pastinya ingin memberikan yang
terbaik bagi putra-putrinya.
Di masa
teknologi canggih dan serba murah, Anda tidak perlu membuka lapak untuk
menjalankan bisnis ini. Anda bisa memanfaatkan sistem online untuk
menjual produk Anda. Supaya Anda memiliki lebih banyak bayangan tentang
usaha ini, mari simak tips berikut:
Sediakan koleksi terbaru
Jangan
sampai koleksi pakaian bayi Anda sudah usang ditelan jaman. Carilah
referensi dari berbagai sumber seperti website, katalog, bahkan dari
yang luar negeri sekalipun. Kunci berbisnis di bidang fesyen adalah
tren. Bisnis pakaian umumnya selalu mengeluarkan model terbaru setiap
minggunya.
Proses transaksi dan pengiriman cepat
Pembeli
akan senang jika barang yang dia inginkan sampai di tempatnya dengen
cepat. Apalagi, Anda menjualnya melalui sistem online. Tentukan jasa
pengiriman dan pembayaran yang tidak membuat konsumen ribet.
Bangun koneksi seluas-luasnya
Jalin hubungan dengan perusahaan tekstil maupun toko grosir untuk mendapatkan penawaran harga yang lebih murah.
Promosi
Anda perlu memberikan diskon sewaktu-waktu untuk menarik minat pengunjung sekaligus berpromosi.
Manfaatkan media sosial
Media
sosial adalah sarana yang tepat untuk menawarkan barang karena Anda bisa
memajang produk secara gratis, tanpa biaya sedikitpun. Anda cukup
mengatur akun lalu mengunggah foto barang yang dijual. Cantumkan
informasi yang jelas mengenai nama barang, merk, ukuran, pilihan
warna/model, harga, serta cara pembelian barang. Media sosial pada
dasarnya mengurangi modal karena Anda tidak perlu membayar gaji pegawai
toko.
BACA JUGA:
7 Langkah Praktis Memulai Usaha FashionRuang Lingkup Fashion sebagai Fokus Karir
Pria Ini Tidak Ganti Celananya Selama 300 Hari, Mengapa?
Berbagai Celana yang Cocok untuk Bentuk Tubuh Berbeda
Cara Berkomunikasi yang Efektif dalam Pernikahan (1)
Saat Hati Dipisahkan oleh Jarak
Jadi Berkat Lewat Hobi Jalan Kaki
No comments:
Post a Comment